Posted on July 22, 2021

CYCLE TIME

Cycle Time vs Cake Filtration

"pak Bob", teriak suara di seberang sana, "bapak harus ganti kerugian kami karena dengan process yang sekarang pass thru semua dan kami ingin ada penegasan solusi dari bapak terkait dengan hal ini pak, karena lost production kita adalah >1M per hari pak, dan sejak 4thn ini kejadian yang sama terus berulang di process kami sehingga hal ini bisa di pastikan makin membuat kerugian pada perusahaan.

Airpermeability yang tertulis oleh customers (baca: di perlukan) adalah 80ltr/dm2.min, sedangkan LEITER supplied dengan 90ltr/dm2.min kurang lebih dengan catatan adalah ada tolerance untuk semua airperm yang di supply karena tidak mungkin per m2 material menghasilkan airperm yang sama di semua luas area nya, namun saat production solid content pass thru >1,8% dari yang semesti nya

Setelah di lakukan airperm test di pihak ketiga, di temukan hasil cloth yang di supply adalah 78ltr/dm2/min terendah dan 85ltr/dm2/min yang tertinggi, dan dari penemuan ini di berikan kepada customers untuk di jadikan sebagai acuan jika sudah terjadi "FAULT PROCESS" selama ini dimana particle size slurry process tidak sama dengan pore ukuran material di filter sehingga solid pass thru terjadi.

Kebalikan dari apa yang terjadi di atas, salah satu dari beberapa penyebabnya cycle time terhadap cake filtration juga adalah kurangnya waktu cycle pada proses filtrasi. Dengan uji analisa sample pada 2x percobaan terhadap waktu, didapatkan hasil cake yang berbeda yaitu dengan waktu 30 menit didapatkan cake yang lebih kering dibanding dalam waktu 12 menit, tak hanya itu, perhitungan menggunakan rumus “Law of Filtration” pun dilakukan untuk mendapatkan ukuran pori cake (K) supaya lebih meyakinkan, dan benar! dengan waktu yang lebih lama nilai K semakin kecil, yang berarti hasil cake akan lebih baik.

Cake filtration merupakan proses untuk memisahkan fase padat dan cair. Prinsip kerjanya cairan akan melewati media filter dan padatan akan membentuk lapisan dipermukaannya. Dalam siklus filtrasi, lapisan ini akan menahan partikel lain yang dan menjadi tebal sehingga menciptakan “filter cake” karena bentuk partikel yang tertahan tersebut menyerupai cake, jadi process filtrasi sendiri terjadi bukan karena mutlak media nya namun media cuman menjadi pembantu sehingga terjadi cake dan filtration di tahap selanjutnya

Setelah partikel mulai membuat struktur jembatan dan membangun media filter, partikel ini akan menjadi penghalang untuk partikel selanjutnya. Ilustrasinya seperti saat kita ingin menyebrangi jembatan yang sempit, namun ada mobil yang akan melalui jembatan tersebut dan tidak bisa melewatinya, akhirnya kendaraan yang ada di belakang mobil tersebut juga terhenti dan tidak bisa melewati jembatan tersebut karena penumpukan kendaraan didepannya.

Partikel yang diendapkan di awal merupakan partikel yang homogen dengan permeabilitas konstan. Begitu lapisan cake filter pertama terbentuk, filtrasi berikutnya akan meletakkan cake filter dibagian atas cake filter pertama. Jika aliran atau perubahan kecepatan terhadap waktu (dV/dt) adalah konstan, maka pengurangan tekanan akibat aliran akan meningkar linier, sebanding dengan jumlah cake yang diendapkan.

Sebagian filter cake ini bersifat kompresibel artinya porositasnya akan berkurang sedangkan resistensinya meningkat seiring dengan peningkatan tekanan akibat desakan cake filter yang ditumpuk. Kompresi disebabkan oleh tegangan tekan pada partikel yang disebabkan oleh gaya hambat cairan yang mengalir seiring dengan bertambahnya waktu filtrasi.

Dalam proses filtrasi yang real (nyata), tidak semua partikel di suatu suspensi (campuran fluida yang mengandung partikel padat) akan memblokir pori-pori filter. Beberapa partikel akan ditahan oleh gaya adhesi (gaya tarik-menarik antar molekul yang tidak sejenis) ke dinding pori tanpa menghalangi pori-pori filter. Partikel lainnya akan melewati media filter tanpa dipertahankan sama sekali.

Yuk hubungi PT. LEITER Indonesia untuk details process filtration lain nya, di +62 811 1966 534

0 Comments

Leave a reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

Log in with your credentials

Forgot your details?